Minggu, 24 November 2013

Komunikasi....

Komunikasi adalah "suatu proses dalam mana seseorang atau beberapa orang, kelompok, organisasi, dan masyarakat menciptakan, dan menggunakan informasi agar terhubung dengan lingkungan dan orang lain".[1]. Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak.[rujukan?] Apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu.[rujukan?] Cara seperti ini disebut komunikasi dengan bahasa nonverbal.


Komunikasi

Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain. Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi nonverbal.


Sejarah komunikasi

Komunikasi atau communicaton berasal dari bahasa Latin communis yang berarti 'sama'.[3] Communico, communicatio atau communicare yang berarti membuat sama (make to common).[3] Secara sederhana komuniikasi dapat terjadi apabila ada kesamaan antara penyampaian pesan dan orang yang menerima pesan. [4] Oleh sebab itu, komunikasi bergantung pada kemampuan kita untuk dapat memahami satu dengan yang lainnya (communication depends on our ability to understand one another). [5]
Pada awalnya, komunikasi digunakan untuk mengungkapkan kebutuhan organis.[6] Sinyal-sinyal kimiawi pada organisme awal digunakan untuk reproduksi.[6] Seiring dengan evolusi kehidupan, maka sinyal-sinyal kimiawi primitif yang digunakan dalam berkomunikasi juga ikut berevolusi dan membuka peluang terjadinya perilaku yang lebih rumit seperti tarian kawin pada ikan. [6].
Manusia berkomunikasi untuk membagi pengetahuan dan pengalaman.[3] Bentuk umum komunikasi manusia termasuk bahasa sinyal, bicara, tulisan, gerakan, dan penyiaran.[rujukan?] Komunikasi dapat berupa interaktif, komunikasi transaktif|transaktif, komunikasi bertujuan|bertujuan, atau komunikasi tak bertujuan|tak bertujuan.[rujukan?]
Melalui komunikasi, sikap dan perasaan seseorang atau sekelompok orang dapat dipahami oleh pihak lain.[rujukan?] Akan tetapi, komunikasi hanya akan efektif apabila pesan yang disampaikan dapat ditafsirkan sama oleh penerima pesan tersebut.[rujukan?]
Walaupun komunikasi sudah dipelajari sejak lama dan termasuk “barang antik”, topik ini menjadi penting khususnya pada abad 20 karena pertumbuhan komunikasi digambarkan sebagai “penemuan yang revolusioner”, hal ini dikarenakan peningkatan teknologi komunikasi yang pesat seperti radio.[rujukan?] Televisi, telepon, satelit dan jaringan komuter seiring dengan industrialisasi bidang usaha yang besar dan politik yang mendunia.[rujukan?] Komunikasi dalam tingkat akademi mungkin telah memiliki departemen sendiri dimana komunikasi dibagi-bagi menjadi komunikasi masa, komunikasi bagi pembawa acara, humas dan lainnya, namun subyeknya akan tetap. Pekerjaan dalam komunikasi mencerminkan keberagaman komunikasi itu sendiri


Komponen komunikasi

Komponen komunikasi adalah hal-hal yang harus ada agar komunikasi bisa berlangsung dengan baik.[rujukan?] Menurut Laswell komponen-komponen komunikasi adalah:[7]
  • Pengirim atau komunikator (sender) adalah pihak yang mengirimkan pesan kepada pihak lain.
  • Pesan (message) adalah isi atau maksud yang akan disampaikan oleh satu pihak kepada pihak lain.
  • Saluran (channel) adalah media dimana pesan disampaikan kepada komunikan. dalam komunikasi antar-pribadi (tatap muka) saluran dapat berupa udara yang mengalirkan getaran nada/suara.
  • Penerima atau komunikate (receiver) adalah pihak yang menerima pesan dari pihak lain
  • Umpan balik (feedback) adalah tanggapan dari penerimaan pesan atas isi pesan yang disampaikannya.
  • Aturan yang disepakati para pelaku komunikasi tentang bagaimana komunikasi itu akan dijalankan ("Protokol")

Sejarah ilmu komunikasi

ilmu komunikasi secara meluas

Proses komunikasi

Secara ringkas, proses berlangsungnya komunikasi bisa digambarkan seperti berikut.
  1. Komunikator (sender) yang mempunyai maksud berkomunikasi dengan orang lain mengirimkan suatu pesan kepada orang yang dimaksud. Pesan yang disampaikan itu bisa berupa informasi dalam bentuk bahasa ataupun lewat simbol-simbol yang bisa dimengerti kedua pihak.[rujukan?]
  2. Pesan (message) itu disampaikan atau dibawa melalui suatu media atau saluran baik secara langsung maupun tidak langsung. Contohnya berbicara langsung melalui telepon, surat, e-mail, atau media lainnya.[rujukan?]
media (channel) alat yang menjadi penyampai pesan dari komunikator ke komunikan.[rujukan?]
  1. Komunikan (receiver) menerima pesan yang disampaikan dan menerjemahkan isi pesan yang diterimanya ke dalam bahasa yang dimengerti oleh komunikan itu sendiri.[rujukan?]
  2. Komunikan (receiver) memberikan umpan balik (feedback) atau tanggapan atas pesan yang dikirimkan kepadanya, apakah dia mengerti atau memahami pesan yang dimaksud oleh si pengirim.

Model-model komunikasi

Dari berbagai model komunikasi yang sudah ada, di sini akan dibahas tiga model paling utama, serta akan dibicarakan pendekatan yang mendasarinya dan bagaimana komunikasi dikonseptualisasikan dalam perkembangannya.[4]

Model Komunikasi Linear

Model komunikasi ini dikemukakan oleh Claude Shannon dan Warren Weaver pada tahun 1949 dalam buku The Mathematical of Communication.[7] Mereka mendeskripsikan komunikasi sebagai proses linear karena tertarik pada teknologi radio dan telepon dan ingin mengembangkan suatu model yang dapat menjelaskan bagaimana informasi melewati berbagai saluran (channel).[rujukan?] Hasilnya adalah konseptualisasi dari komunikasi linear (linear communication model).[2] Pendekatan ini terdiri atas beberapa elemen kunci: sumber (source), pesan (message) dan penerima (receiver).[4] Model linear berasumsi bahwa seseorang hanyalah pengirim atau penerima.[rujukan?] Tentu saja hal ini merupakan pandangan yang sangat sempit terhadap partisipan-partisipan dalam proses komunikasi.[2] Suatu konsep penting dalam model ini adalah gangguan (noise), yakni setiap rangsangan tambahan dan tidak dikehendaki yang dapat mengganggu kecermatan pesan yang disampaikan. Gangguan ini selalu ada dalam saluran bersama sebuah pesan yang diterima oleh penerima. [7]

Model Interaksional

Model interaksional dikembangkan oleh Wilbur Schramm pada tahun 1954 yang menekankan pada proses komunikasi dua arah di antara para komunikator.[4] Dengan kata lain, komunikasi berlangsung dua arah: dari pengirim dan kepada penerima dan dari penerima kepada pengirim. Proses melingkar ini menunjukkan bahwa komunikasi selalu berlangsung. [2] Para peserta komunikasi menurut model interaksional adalah orang-orang yang mengembangkan potensi manusiawinya melalui interaksi sosial, tepatnya melalui pengambilan peran orang lain.[7] Patut dicatat bahwa model ini menempatkan sumber dan penerima mempunyai kedudukan yang sederajat. [8] Satu elemen yang penting bagi model interkasional adalah umpan balik (feedback), atau tanggapan terhadap suatu pesan.[2]

Model transaksional

Model komunikasi transaksional dikembangkan oleh Barnlund pada tahun 1970.[5] Model ini menggarisbawahi pengiriman dan penerimaan pesan yang berlangsung secara terus-menerus dalam sebuah episode komunikasi.[rujukan?] Komunikasi bersifat transaksional adalah proses kooperatif: pengirim dan penerima sama-sama bertanggungjawab terhadap dampak dan efektivitas komunikasi yang terjadi. [2] Model transaksional berasumsi bahwa saat kita terus-menerus mengirimkan dan menerima pesan, kita berurusan baik dengan elemen verbal dan nonverbal. Dengan kata lain, peserta komunikasi (komunikator) melalukan proses negosiasi makna.[4]


Faktor yang mempengaruhi komunikasi

Faktor yang mempengaruhi komunikasi diantaranya :

Latar belakang budaya.

Interpretasi suatu pesan akan terbentuk dari pola pikir seseorang melalui kebiasaannya, sehingga semakin sama latar belakang budaya antara komunikator dengan komunikan maka komunikasi semakin efektif.[9]

Ikatan kelompok atau group

Nilai-nilai yang dianut oleh suatu kelompok sangat mempengaruhi cara mengamati pesan.[9]

Harapan

Harapan mempengaruhi penerimaan pesan sehingga dapat menerima pesan sesuai dengan yang diharapkan.[9]

Pendidikan

Semakin tinggi pendidikan akan semakin kompleks sudut pandang dalam menyikapi isi pesan yang disampaikan.[9]

Situasi

Perilaku manusia dipengaruhi oleh lingkungan/situasi.[9]

Ilmu komunikasi Di Antara Bidang Ilmu Lainnya

 

Dahulu orang lebih mudah memberikan definisi tentang ilmu daripada sekarang.[rujukan?] Dulu defenisi ilmu bergantung pada sistem filsafat yang dianutnya.[rujukan?] Sekarang ilmu memperoleh posisi yang bebas dan mandiri.[rujukan?] Definisi ilmu tidak lagi berdasarkan dan dilihat dari filsafatnya, melainkan berdasarkan pada apa yang dilaksanakan oleh ilmu tersebut, serta metodologinya. [8]
Berbicara posisi Ilmu Komunikasi di antara ilmu-ilmu lainnya, tidak akan terlepas dari akar atau landasan Ilmu Komunikasi itu sendiri, dimana banyak ilmuwan nonkomunikasi memberikan kontribusi untuk lahirnya Ilmu Komunikasi. [2] Ahli politik Harold D. Lasswell. Sosiolog Max Weber, Daniel Lerner dan Everett M. Rogers.[rujukan?] Psikolog Carl I. Hoveland dan Paul Lazarsfeld. Ahli bahasa Wilbur Schramm. Shannon dan Weaver adalah ahli matematika.



 


ARTI PENTING KOMUNIKASI
            Komunikasi itu penting, semua orang tahu, karena ini merupakan basic instinct dari setiap makhluk hidup. Setiap makhluk punya cara komunikasi masing-masing, setiap manusia pun tak lepas dari cara dia melakukan komunikasi. Kita tak bisa membeda-bedakan bahasa, suku, adat, kebiasaan, tradisi maupun agama karena pada dasarnya berkomunikasi, menyampaikan pesan itu asal dilakukan dengan baik dan benar, serta dalam keadaan saling terbuka, fikiran jernih tanpa sentimen dan perasaan negatif, pasti maksud yang ingin disampaikan dapat diterima.
 
 
JENIS DAN PROSES KOMUNIKASI
Contoh model komunikasi yang sederhana digambarkan dibawah ini :
Jika salah satu elemen komunikasi tidak ada maka komunikasi tidak akan berjalan. Ada komponen-komponen dalam komunikasi antara lain :
Pengirim(Sender=Sumber) adalah seseorang yang mempunyai kebutuhan atau informasi serta mempunyai kepentinga mengkomunikasikan kepada orang lain.
Pengkodean (Encoding) adalah pengirim mengkodean informasi yang akan disampaikan ke dalam symbol atau isyarat.
Pesan (Massage), pesan dapat dalam segala bentuk biasanya dapat dirasakan atau dimengerti satu atau lebih dari indra penerima.
Saluran (Chanel) adalah cara mentrasmisikan pesan, misal kertas untuk surat, udara untuk kata-kata yang diucapkan.
Penerima (Recaiver) adalah orang yang menafsirkan pesan penerima, jika pesan tidak disampaikan kepada penerima maka komunikasi tidak akan terjadi.
Penafsiran kode (Decoding) adalah proses dimana penerima menafsirkan pesan dan menterjemahkan menjadi informasi yang berarti baginya. Jika semakin tepat penafsiran penerima terhadap pesan yang dimaksudkan oleh penerima, Maka semakin efektif komunikasi yang terjadi.
Umpan balik (Feedback) adalah pembalikan dari proses komunikasi dimana reaksi kominikasi pengirim dinyatakan.
Didalam organisasi sangat membutuhkan komunikasi. Adapun jenis- jenis komunikasi dalam organisasai antara lain :
 
a. Komunikasi formal vs informal
Komunikasi formal adalah komunikasi yang mengikuti rantai komando yang dicapai oleh hirarki wewenang. Komunikasi informal adalah komunikasi yang terjadi diluar dan tidak tergantung pada herarki wewenang. Komunikasi informal ini timbul karena adanya berbagai maksud, yaitu
- Pemuasan kebutuhan manusiawi,
- Perlawanan terhadap pengaruh yang monoton dan membosankan,
- Keinginan untuk mempengaruhi perilaku orang lain,
- Sumber informasi hubungan pekerjaan.
Jenis lain dari komunikasi informasi adalah adalah dasas-desusyang secara resmi tidak setuju. Desas-desus ini juga mempunyai peranan fungsional sebagai alat komunikasi tambahan bagi organisasi.
b. Komunikasi ke bawah vs komunikasi ke atas vs komunikasi lateral
Komunikasi kebawah mengalir dari peringkat atas ke bawah dalam herarki. Komunikasi ke atas adalah berita yang mengalir darin peringkat bawah ke atas atas suatu organisasi. Komunikasi lateral adalah sejajar antara mereka yang berada tingkat satu wewenang.
c. Komunikasi satu arah dan dua arah
Komunikasi satu arah, pengirim berita berkomunikasi tanpa meminta umpan balik, sedangkan komunikasi dua arah adalah penerima dapat dan memberi umpan balik.
Bagaimanapun juga keefektifan komunikasi organisasi dipengaruhi beberapa factor diantaranya :
1.      Saluran komunikasi formal
2.      Sruktur wewenang
Dalam organisasi dimana perbedaan stasus dan kekuasaan akan mempengaruhi isi komunikasi.'
 1.      Spesialis jabatan
Anggota organisasi yang sama akan menggunakan istilah-istilah, tujuan, tugas, waktu, dan gaya yang sama dalam berkomonikasi.
1.      Pemilikan informasi
Berarti individu memunyai informasi dan pengetahuan yang khas mengenai tugasnya.
Dari pengamatan yang ada, bentuk-bentuk jaringan komunikasi dikelompokan ke dalam beberapa bentuk diantaranya bentuk lingkaran, diagonal, lateral, rantai, huruf Y, dan bintang.
 
 
KOMUNIKASI YANG EFEKTIF
            Komunikasi efektif yaitu komunikasi yang mampu menghasilkan perubahan sikap (attitude change) pada orang lain yang bisa terlihat dalam proses komunikasi.

Tujuan dari Komunikasi Efektif sebenarnya adalah memberi kan kemudahan dalam memahami pesan yang disampaikan antara pemberi informasi dan penerima informasi sehingga bahasa yang digunakan oleh pemberi informsi lebih jelas dan lengkap, serta dapat dimengerti dan dipahami dengan baik oleh penerima informasi, atau komunikan. tujuan lain dari Komunikasi Efektif adalah agar pengiriman informasi dan umpan balik atau feed back dapat seinbang sehingga tidak terjadi monoton. Selain itu komunikasi efektif dapat melatih penggunaan bahasa nonverbal secara baik.
Menurut Mc. Crosky Larson dan Knapp mengatakan bahwa komunikasi yang efektif dapat dicapai dengan mengusahakan ketepatan (accuracy) yang paling tinggi derajatnya antara komunikator dan komunikan dalam setiap komunikasi. Komunikasi yang lebih efektif terjadi apabila komunikator dan komunikan terdapat persamaan dalam pengertian, sikap dan bahasa. Komunikasi dapat dikatakan efektif apa bila komunikasi yang dilakukan dimana :
1. Pesan dapat diterima dan dimengerti serta dipahami sebagaimana yang dimaksud oleh pengirimnya.
2. Pesan yang disampaikan oleh pengirim dapat disetujui oleh penerima dan ditindaklanjuti dengan perbuatan yang diminati oleh pengirim.
3. Tidak ada hambatan yang berarti untuk melakukan apa yang seharusnya dilakukan untuk menindaklanjuti pesan yang dikirim
 
http://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi
http://zabidin1993.blogspot.com/2013/04/pengertian-komunikasi-arti-penting.html

Minggu, 03 November 2013

Tugas Komp pertanyaan pemahaman 93

  1. Jelaskan Mengapa Kemajuan Internet membantu terjadinya pelanggaran hak cipta?  >>>> Karena seperti pe upload an lagu ilegal atau tak resmi \
  2. sebutkan bentuk2 cybercrime!! >>>>
    a.                  Unauthorized Access
    Merupakan kejahatan yang terjadi ketika seseorang memasuki atau menyusup ke dalam suatu sistem jaringan komputer secara tidak sah, tanpa izin, atau tanpa sepengetahuan dari pemilik sistem jaringan komputer yang dimasukinya. Probing dan port merupakan contoh kejahatan ini.
    Contoh kasus :
    Ketika masalah Timor Timur sedang hangat-hangatnya dibicarakan di tingkat internasional, beberapa website milik pemerintah RI dirusak oleh hacker (Kompas, 11/08/1999). Beberapa waktu lalu, hacker juga telah berhasil menembus masuk ke dalam data base berisi data para pengguna jasa America Online (AOL), sebuah perusahaan Amerika Serikat yang bergerak dibidang ecommerce yang memiliki tingkat kerahasiaan tinggi (Indonesian Observer, 26/06/2000). Situs Federal Bureau of Investigation (FBI) juga tidak luput dari serangan para hacker, yang mengakibatkan tidak berfungsinya situs ini beberapa waktu lamanya (http://www.fbi.org).

    b.                  Illegal Contents
    Merupakan kejahatan yang dilakukan dengan memasukkan data atau informasi ke internet tentang suatu hal yang tidak benar, tidak etis, dan dapat dianggap melanggar hukum atau menggangu ketertiban umum, contohnya adalah penyebaran pornografi.
    Contoh kasus :
    Dimulai pada tahun 2004, ketika rekaman aktifitas sex sepasang mahasiswa disebarkan via handphone dengan teknologi Bluetooth dan GPRS. Maka sejak saat itu, bermunculan ratusan mini video cabul yang beredar lewat peralatan handphone dengan fasilitas multimedia dan 3G. Banyak aktifitas sex dan pornografi terekam dan tersebar di jutaan handphone di Indonesia hingga akhir 2006. Sebuah fenomena yang menggemparkan terjadi ketika ditengarai, tidak hanya mahasiswa, bahkan siswa-siswi SMA di beberapa daerah di pulau Jawa terekspos aktifitas sexnya akibat keisengan mereka merekam adegan-adegan pribadi yang sebenarnya tidak boleh dipertontonkan di muka umum.
    c.                   Penyebaran virus secara sengaja
    Penyebaran virus pada umumnya dilakukan dengan menggunakan email. Sering kali orang yang sistem emailnya terkena virus tidak menyadari hal ini. Virus ini kemudian dikirimkan ke tempat lain melalui emailnya.
    Contoh kasus :
    }  Worm, menyebar bulan Mei 2000.
    }  Pertama kali ditemukan di Filipina
    }  Ditulis dengan Visual Basic Script, menyebar melalui email dan perpindahan file.
    }  memiliki attachment “LOVE-LETTER-FOR-YOU.TXT.VBS”.
    }   email memiliki subject “ILOVEYOU”
    }  Pesan dalam email bertuliskan “kindly check the attached LOVELETTER coming from me.”
    }  Mengirimkan salinan dirinya melalui email ke seluruh alamat yang terdapat di dalam address book dari aplikasi Microsoft Outlook.
    d.                  Data Forgery
    Kejahatan jenis ini dilakukan dengan tujuan memalsukan data pada dokumen-dokumen penting yang ada di internet. Dokumen-dokumen ini biasanya dimiliki oleh institusi atau lembaga yang memiliki situs berbasis web database.
    e.                   Cyber Espionage, Sabotage, and Extortion
    Cyber Espionage merupakan kejahatan yang memanfaatkan jaringan internet untuk melakukan kegiatan mata-mata terhadap pihak lain, dengan memasuki sistem jaringan komputer pihak sasaran. Sabotage and Extortion merupakan jenis kejahatan yang dilakukan dengan membuat gangguan, perusakan atau penghancuran terhadap suatu data, program komputer atau sistem jaringan komputer yang terhubung dengan internet.





    f.                   Cyberstalking
    Kejahatan jenis ini dilakukan untuk mengganggu atau melecehkan seseorang dengan memanfaatkan komputer, misalnya menggunakan e-mail dan dilakukan berulang-ulang. Kejahatan tersebut menyerupai teror yang ditujukan kepada seseorang dengan memanfaatkan media internet. Hal itu bisa terjadi karena kemudahan dalam membuat email dengan alamat tertentu tanpa harus menyertakan identitas diri yang sebenarnya.
    g.                  Carding
    Carding merupakan kejahatan yang dilakukan untuk mencuri nomor kartu kredit milik orang lain dan digunakan dalam transaksi perdagangan di internet.
    Contoh kasus :
    Pada Juni 2001, seorang pengguna Internet Indonesia membuat situs yang mirip (persis sama) dengan situs klikbca.com, yang digunakan oleh BCA untuk memberikan layanan Internet Banking. Situs yang dia buat menggunakan nama domain yang mirip dengan klikbca.com, yaitu kilkbca.com (perhatikan tulisan ”kilk” yang sengaja salah ketik),  wwwklikbca.com (tanpa titik antara kata ”www” dan ”klik”), clikbca.com dan klickbca.com. Sang user mengaku bahwa dia mendapat PIN dari beberapa nasabah BCA yang salah mengetikan nama situs layanan Internet Banking tersebut.
    h.                  Hacking dan Cracker
    Istilah hacker biasanya mengacu pada seseorang yang punya minat besar untuk mempelajari sistem komputer secara detail dan bagaimana meningkatkan kapabilitasnya. Adapun mereka yang sering melakukan aksi-aksi perusakan di internet lazimnya disebut cracker. Boleh dibilang cracker ini sebenarnya adalah hacker yang yang memanfaatkan kemampuannya untuk hal-hal yang negatif. Aktivitas cracking di internet memiliki lingkup yang sangat luas, mulai dari pembajakan account milik orang lain, pembajakan situs web, probing, menyebarkan virus, hingga pelumpuhan target sasaran. Tindakan yang terakhir disebut sebagai DoS (Denial Of Service). Dos attack merupakan serangan yang bertujuan melumpuhkan target (hang, crash) sehingga tidak dapat memberikan layanan.
    Contoh kasus :
    Pada hari Sabtu, 17 April 2004, Dani Firmansyah, konsultan Teknologi Informasi (TI) PT Danareksa di Jakarta berhasil membobol situs milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) di http://tnp.kpu.go.id dan mengubah nama-nama partai di dalamnya menjadi nama-nama “unik”, seperti Partai Kolor Ijo, Partai Mbah Jambon, Partai Jambu, dan lain sebagainya. Dani menggunakan teknik SQL Injection(pada dasarnya teknik tersebut adalah dengan cara mengetikkan string atau perintah tertentu di address bar browser) untuk menjebol situs KPU. Kemudian Dani tertangkap pada hari Kamis, 22 April 2004.
    i.                    Cybersquatting and Typosquatting
    Cybersquatting merupakan kejahatan yang dilakukan dengan mendaftarkan domain nama perusahaan orang lain dan kemudian berusaha menjualnya kepada perusahaan tersebut dengan harga yang lebih mahal. Adapun typosquatting adalah kejahatan dengan membuat domain plesetan yaitu domain yang mirip dengan nama domain orang lain. Nama tersebut merupakan nama domain saingan perusahaan.
    j.                    Hijacking
    Hijacking merupakan kejahatan melakukan pembajakan hasil karya orang lain. Yang paling sering terjadi adalah Software Piracy (pembajakan perangkat lunak).
    k.                  Cyber Terorism
    Suatu tindakan cybercrime termasuk cyber terorism jika mengancam pemerintah atau warganegara, termasuk cracking ke situs pemerintah atau militer. Beberapa contoh kasus:
    ·                     Ramzi Yousef, dalang penyerangan pertama ke gedung WTC, diketahui menyimpan detail serangan dalam file yang di enkripsi di laptopnya.
    ·                     Osama Bin Laden diketahui menggunakan steganography untuk komunikasi jaringannya.
    ·                     Suatu website yang dinamai Club Hacker Muslim diketahui menuliskan daftar tip untuk melakukan hacking ke Pentagon.
    ·                     Seorang hacker yang menyebut dirinya sebagai DoktorNuker diketahui telah kurang lebih lima tahun melakukan defacing atau mengubah isi halaman web dengan propaganda anti-American, anti-Israel dan pro-Bin Laden
    3.Jelaskan bagaimana virus komp dapat menyebar >>> Virus komputer umumnya dapat merusak perangkat lunak komputer dan tidak dapat secara langsung merusak perangkat keras komputer tetapi dapat mengakibatkan kerusakan dengan cara memuat program yang memaksa over process ke perangkat tertentu. Efek negatif virus komputer adalah memperbanyak dirinya sendiri, yang membuat sumber daya pada komputer (seperti penggunaan memori) menjadi berkurang secara signifikan. Hampir 95% virus komputer berbasis sistem operasi Windows. Sisanya menyerang Linux/GNU, Mac, FreeBSD, OS/2 IBM, dan Sun Operating System. Virus yang ganas akan merusak perangkat keras
4.Jelaskan perbedaan virus komp dgn wormWorm? Dalam dunia komputer, istilah worm ini akan mengacu pada suatu program komputer yang didesain untuk menggandakan dirinya sendiri pada sistem (atau jaringan) komputer, sehingga sistem akan mengalami gangguan, kerewelan, atau kemacetan.

Itulah desain awal program worm. Lalu apa perbedaan virus dengan worm? Memang agak susah mencari definisi yang pas untuk dua istilah ini. Pada perkembangannya, Virus dan Worm saling “menjarah” daerah kekuasaannya. Virus didesain mirip dengan virus biologis. Jadi, ia bisa berkembang biak dan menempelkan dirinya sendiri pada suatu file atau program.

Sedangkan worm dalam berkembang biak ia tidak menempelkan dirinya sendiri pada suatu file. Jadi, ia tidak membutuhkan file atau program lain untuk berkembang biak. Ia akan menggandakan dirinya sendiri di memory saja atau dengan membuat file-file baru dengan suatu kriteria tertentu. Misalnya ia membentuk file baru dengan meminjam nama suatu folder atau file. Atau cara terekstrim adalah menindih file yang ada dengan program utamanya, sehingga akan menyebabkan file tersebut rusak digantikan dengan program worm. Saya pikir, itulah perbedaan mendasar antara worm dan virus. Pada perkembangannya ternyata worm mengalami suatu “mutasi genetika” sehingga selain membuat suatu file baru, ia pun akan berusaha menempelkan dirinya sendiri ke suatu file. Ini repotnya! Jenis “mutasi gen” inilah yang akan

saya bahas dalam tulisan ini. Maksudnya biar lebih komplit dan seru. Juga, biar tingkat bahayanya melonjak semakin tinggi dan orang semakin takut terhadap sesuatu yang bisa merusak PC nya. Selain menggandakan dirinya secara “wajar” sesuai dengan “undang-undang worm”, ia akan menyerang dan menempelkan dirinya di file dokumen ms-word. Dengan kata lain, worm akan membuat suatu program virus macro


5.Sebutkan usaha2 yg dpt mencegah cybercrime >>>  1. PERSONAL
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi cyber crime secara personal, antara lain :


a. Internet Firewall
Jaringan komputer yang terhubung ke internet perlu dilengkapi dengan internet firewall. Firewall merupakan alat untuk mengimplementasikan kebijakan security. Informasi yang keluar atau masuk harus melalui firewall ini. Tujuan utama dari firewall adalah untuk menjaga agar akses (ke dalam maupun ke luar) dari orang yang tidak berwenang (unauthorized access) tidak dapat dilakukan. Kebijakan security, dibuat berdasarkan pertimbangan antara fasilitas yang disediakan dengan implikasi security-nya. Semakin ketat kebijakan security, semakin kompleks konfigurasi layanan informasi atau semakin sedikit fasilitas yang tersedia di jaringan. Sebaliknya, dengan semakin banyak fasilitas yang tersedia atau sedemikian sederhananya konfigurasi yang diterapkan, maka semakin mudah orang-orang ‘usil‘ dari luar masuk kedalam sistem (akibat langsung dari lemahnya kebijakan security).

b. Kriptografi
Kriptografi adalah seni menyandikan data. Data yang akan dikirim disandikan terlebih dahulu sebelum dikirim melalui internet. Di komputer tujuan, data tersebut dikembalikan ke bentuk aslinya sehingga dapat dibaca dan dimengerti oleh penerima. Data yang disandikan dimaksudkan agar apabila ada pihak-pihak yang menyadap pengiriman data, pihak tersebut tidak dapat mengerti isi data yang dikirim karena masih berupa kata sandi. Dengan demikian keamanan data dapat dijaga. Ada dua proses yang terjadi dalam kriptografi, yaitu proses enkripsi dan dekripsi. Proses enkripsi adalah proses mengubah data asli menjadi data sandi, sedangkan proses dekripsi adalah proses megembalikan data sandi menjadi data aslinya.
Proses enkripsi terjadi di komputer pengirim sebelum data tersebut dikirimkan, sedangkan proses dekripsi terjadi di komputer penerima sesaat setelah data diterima sehingga si penerima dapat mengerti data yang dikirim.

c. Secure Socket Layer
Jalur pengiriman data melalui internet melalui banyak transisi dan dikuasai oleh banyak orang. Hal ini menyebabkan pengiriman data melalui Internet rawan oleh penyadapan. Maka dari itu, browser di lengkapi dengan Secure Socket Layer yang berfungsi untuk menyandikan data. Dengan cara ini, komputer-komputer yang berada di antara komputer pengirim dan penerima tidak dapat lagi membaca isi data.

2. PEMERINTAHAN

Upaya yang harus dilakukan pemerintah untuk mencegah meningkat nya kasus cyber crime

a. Meningkatkan modernisasi hukum pidana nasional beserta hukum acaranya.             Karena diperlukan hukum acara yang tepat untuk melakukan penyidikan dan penuntutan terhadap penjahat cyber (“Cyber-crimes”).
b. Meningkatkan sistem pengamanan jaringan komputer nasional sesuai standar international.
c. Meningkatkan pemahaman serta keahlian aparatur penegak hukum mengenai upaya pencegahan, investigasi dan penuntutan perkara-perkara yang berhubungan dengan cybercrime.
d. Meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai masalah cybercrime serta pentingnya mencegah kejahatan tersebut terjadi.
e. Membentuk badan penyelidik internet. Indonesia sendiri sebenarnya telah memiliki IDCERT (Indonesia Computer Emergency Rensponse Team). Unit ini merupakan point of contact bagi orang untuk melaporkan masalah-masalah keamanan komputer.

3. DUNIA GLOBAL


Meningkatkan kerjasama antarnegara, baik bilateral, regional maupun multilateral, dalam upaya penanganan cybercrime. Kejahatan dalam dunia internet termasuk kejahatan yang bersifat lintas batas wilayah territorial suatu negara, karena jaringan ICT yang digunakan termasuk sebagai jaringan yang tanpa batas (borderless). Untuk hal ini diperlukan cyberlaw, jika tidak keadaan demikian akan menjadi kejahatan tersembunyi (hidden crime of cyber) pada masa depan apabila tidak ditanggulangi secara hukum

Minggu, 27 Oktober 2013

Pengertian Cybercrime

Cybercrime adalah tindak criminal yang dilakukan dengan menggunakan teknologi computer sebagai alat kejahatan utama. Cybercrime merupakan kejahatan yang memanfaatkan perkembangan teknologi computer khusunya internet.

 Dalam perkembangannya kejahatan konvensional cybercrime dikenal dengan 


Adapun karakteristik unik pada Cybercrime  yaitu :
1. Ruang lingkup kejahatan
2. Sifat kejahatan
3. Pelaku kejahatan
4. Modus kejahatan
5. Jenis kerugian yang ditimbulkan


 Dari beberapa karakteristik diatas, untuk mempermudah penanganannya maka cybercrime diklasifikasikan :
a. Cyberpiracy : Penggunaan teknologi computer untuk mencetak ulang software atau informasi, lalu mendistribusikan informasi atau software tersebut lewat teknologi komputer.
b. Cybertrespass : Penggunaan teknologi computer untuk meningkatkan akses pada system computer suatu organisasi atau individu.
c. Cybervandalism : Penggunaan teknologi computer untuk membuat program yang menganggu proses transmisi elektronik, dan menghancurkan data dikomputer.

Jumat, 30 Agustus 2013

Pesawat Helios Airways Flight 552 : Kecelakaan Pesawat Teraneh

Helios Airways Penerbangan 522 adalah sebuah pesawat yang mengalami kecelakaan yang tragis. Penerbangan ini berangkat dari Larnaca, Cyprus pada jam 09.07 LT menuju ke Athena dan akan meneruskan penerbangannya ke Praha. 
Seluruh penumpangnya tewas tanpa ada seorangpun yang selamat. Kenapa disebut-sebut sebagai salah satu kecelakaan paling aneh dan tragis? jawabannya adalah karena pilot lupa menekan tombol "otomatis" pada tombol tekanan udara dan dramatisnya sebelum pesawat menghujam ke bumi pesawat Helios Airlines ini masih terbang berputar -/+ 3 jam seperti pesawat hantu dengan penumpang semuanya tertidur lemas karena kehabisan udara. Helios 522 Adalah sebuah pesawat dari maskapai penerbangan Yunani yang jatuh pada tanggal 14 Agustus 2005. 
Pada 14 Agustus 2005, penerbangan pesawat Helios Airways dengan nomor penerbangan 522 dengan pesawat Boeing 737-300 jatuh di utara Athena, menewaskan 121 penumpangnya. Saat itu sempat sebuah pesawat tempur canggih Yunani yang ditugaskan mengejar pesawat Helios 522 karena tidak melihat tanda-tanda kehidupan hingga akhirnya pilot pesawat tempur tersebut melihat seorang pramugara berjalan duduk di bangku kokpit dengan wajah memakai masker oxsigen. Orang tersebut terlihat bingung dan tidak mengerti . Tak lama setelah itu pesawat jatuh terhempas ke tanah.
Penyebab jatuhnya pesawat helios adalah terjadinya human error ketika crew yang bertugas mengecek tekanan udara pada pesawat, lupa mengotomatiskan kembali tombol AUTO pada pesawat. Memang sungguh teragis kecelakan ini, cuma karena tombol "P5" pesawat yang membawa 121 orang mengalami kecelakaan.
Kronologisnya
Ketika Cabin Altitude mencapai 14.000 feet Oxygen mask di Cabin deploy, dan pada saat yang bersamaan OXY ON warning light juga menyala atau muncul suara alam di overhead panel. Saat itu Pilot berusaha menghubungi mekanik melalui radio, beberapa detik selanjutnya master caution warning menyala karena memberikan sinyal kepada pilot bahwa terjadi sesuatu abnormal pada system pressurization. Hal tersebut masih salah diinterpretasikan oleh pilot sebagai Overheating???
 Beberapa saat kemudian pilot memanggil mekanik melalui radio dan memberitahu kalau Ventilation Fan pada posisi OFF. Hal tersebut menunjukkan pilot telah terkena Hypoxia karena 737 tidak memiliki ventilation Fan Light. Mekanik meminta Captain mengulangi messagenya, yang dijawab oleh Captain bahwa Equipment cooling light pada posisi OFF yang menunjukkan kebingungan pilot yang dijawab oleh mekanik “Hal ini normal tolong sebutkan masalah anda Captain!” “ Bisakah Captain melakukan pengecheckan terhadap system pressurization?” Sayang sang Captain tidak memperhatikan pertanyaan mekanik bahkan Captain bertanya lagi kepada mekanik “Dimana equipment cooling Circuit Breakernya ?” selanjutnya dijawab oleh mekanik dimana posisi Circuit breakernya, selanjutnya tidak ada respon dari pilot.
Beberapa saat kemudian pilot F-16 melihat seorang Flight attendan atau pramugara memasuki cockpit dan duduk di seat Captain untuk berusaha mengambil alih control pesawt 737-300 tersebut dialah yang bernama Andreas Prodromou. Dengan bahasa isyarat pilot F-16 bertanya kalau Pramugara tersebut bisa menerbangkan pesawat yang dijawab dengan menggelengkan kepala………beberapa menit kemudian karena pesawat kehabisan bahan bakar menyebabkan kedua mesin 737-300 helios flight 522 mati, selanjutnya pesawat mulai descent alias menukik ke bumi.Sang pramugara berusaha untuk menggerakkan alat kemudi namun pesawat tetap terus turun descent menabrak bumi dan meledak. Sebelum pesawat menabrak bumi terjadi semua penumpang dan crew pingsan (unconsciousness) namun masih bernafas. Pesawat naas ini membawa 115 penumpangdan 6 orang crew semuanya meninggal dengan mengenaskan. Menurut hasil investigasi penyebab terjadinya kecelakaan ini adalah cabin pressurization control valve pada posisi manual dan tidak dikembalikan pada posisi AUTO setelah dilakukan test pressurization oleh mekanik. Hal ini yang menyebakan Helios flight 522 terbang menanjak/climb keketinggian 35.000 feet tanpa pressurize (Unpressurise flight).
Pilot pada saat preflight serta pre take-off check tidak menemukan bahwa posisi cabin pressurization control valve adalah Manual menyebabkan pesawat terbang unpresurised. Ketika pesawat melewati ketinggian 10.000 feet Cabin altitude horn berbunyi, Horn yang sama akan berbunyi jika pesawat belum benar-benar konfigur untuk take off yaitu take off flaps belum di set atau speedbrake tidak pada posisi down dan lain-lain, pilot telah salah mengidentifikasikan pressurization system problem dengan take off configuration false warning, hal ini menyebabkan semua tindakan pilot menjadi salah semua. 
Captain berusaha mencari Circuit breaker dengan meninggalkan seatnya dan pada saat itulah maka sang captain pingsan dan diikuti co-pilotnya yang juga pingsan, pesawat terbang dengan tanpa pilot hanya menggunakan autopilot yang kemudian berusaha diambil alih oleh seorang pramugara yang tidak pingsan karena memakai oxygen mask ketika oxygen mask deploy di Cabin, namun sayang pramugara tersebut tidak bisa menerbangkan pesawat 737-300 yang naas ini.

Pressurisation
Bagaimana sebuah pesawat mendapatkan pressure dan kenapa? Tanpa pressurization kita tidak akan mendapatkan cukup oxygen di dalam Cabin pesawat terbang, sebagaimana kita semua tahu semakin tinggi kita terbang makin tipis kandungan oxygennya. Dengan memberikan tekanan ke Cabin maka secara effektif kandungan oxygen semakin banyak, semakin tebal kandungannya serta membuat kandungan oxygen yang kaya layaknya di darat atau setidak-tidaknya dikondisikan mendekati jumlah oxygen di darat. 
Ketika sebuah pesawat Cruise pada ketinggian 30.000 feet maka dengan memberikan tekanan ke cabin kita “mensimulasikan” kondisi cabin pada ketinggian 5.000 feet sampai dengan 8000 feet dimana manusia masih dapat hidup dengan normal tanpa bantuan Oxygen. Pressurization dilakukan dengan memberikan tekanan di cabin menggunakan udara yang dihasilkan dari compressor di engine dengan cara mengatur seberapa besarnya “tekanan” tersebut melalui buka-tutup Outflow valve yang berada di badan pesawat.
Sering kali timbul pertanyaan yang muncul setelah kebanyakan menonton film dibioskop seperti “ Apakah mata saya akan keluar ketika pesawat kehilangan pressure(tekanan)?” Mata keluar?! Tidak ada hubungannya dengan system pressurization ini. Ketika pesawat kehilangan pressure yang disebabkan oleh beberapa hal seperti rusaknya outflow valve pada posisi buka dimana hal ini menyebabkan tekanan udara di dalam cabin pesawat manjadi sama dengan tekanan diluar pesawat. Apabila ketinggian pesawat pada saat itu adalah 30.000 feet maka saat itu kita seperti sedang berada di puncak Gunung Everest. Bernafas di puncak Gunung Everest tentu tidaklah gampang, namun belum pernah terdengar berita pendaki Gunung Everest saat berhasil mencapai puncaknya mata pendaki tersebut keluar……
Selain kerusakan pada Outflow valve sebuah pesawat juga bisa kehilangan tekanan karena terlepasnya pintu pesawat maupun pintu cargo compartment, juga bisa disebabkan oleh ledakan yang terjadi dibagian badan pesawat seperti yang tejadi pada penerbangan Qantas dari Hongkong ke Australia yang baru-baru ini terjadi dan memaksa pilotnya untuk mendarat di Manila.
Pressurization system, FWD dan AFT adalah indikator Outflow valve depan dan belakang. ?P adalah tekanan kabin, CAB ALT adalah simulasi ketinggian kabin
Pressurization system, FWD dan AFT adalah indikator Outflow valve depan dan belakang. ?P adalah tekanan kabin, CAB ALT adalah simulasi ketinggian kabin. Kalau kerusakan tersebut terjadi maka terjadilah apa yang disebut sebagai Rapid Decompression, pesawat kehilangan tekanan udara secara cepat. Kalau hal ini terjadi maka ambillah sebuah oxygen mask yang turun dari Ceiling serta pakailah sebagaimana Pramugari anda memberikan Demo sebelum terbang.

Apa yang terjadi ketika tekanan mengalami Rapid depressurization terhadap penumpang?
Ketika sebuah pesawat kehilangan tekanan maka tekanan didalam pesawat menjadi sama dengan tekanan udara diluar akibatnya crew dan penumpang harus “hidup” pada ketinggian dimana pesawat tersebut berada, tiba-tiba kita harus hidup diketinggian yang memiliki temperature udara sangat dingin dengan tekanan udara yang sangat rendah dengan jumlah oxygen yang sangat sedikit. Problem yang dialami oleh crew dan penumpang adalah Hypoxia (keadaan tubuh kekurangan oksigen untuk menjamin keperluan hidupnya, wikipedia), dingin yang sangat menusuk serta beberapa decompression sickness. Dari beberapa decompression sickness diatas maka hypoxia adalah salah satu yang sangat berbahaya.
Apa yang dilakukan oleh Pilot di cockpit ketika terjadi depressurisation?
Ketika pilot mengetahui terjadi masalah pada pressurization atau depressurization pilot akan menjalankan beberapa emergency procedure. Sebelum melakukan emergency procedure kedua pilot akan melindungi diri dengan memakai Oxygen mask menghindari kemungkinan pingsan (Unconsciousness). Selanjutnya pilot akan descent ke ketinggian 10.000 feet atau ke ketinggian dimana pesawat aman dari terrain ataupun gunung. Keterlambatan pilot memakai oxygen akan menyebakan pilot tersebut pingsan dan tentu saja membuat pesawat terbang dengan tanpa pilot. 
Seberapa lama seorang pilot dapat bertahan “hidup” (tidak pingsan) disebut sebagai TUC atau Time Useful Consciousness atau sering disebut juga sebagai Effective Performance Time bergantung kepada kondisi fisik pilot terebut dan tentu saja ketinggian ketika terjadi depressurization. Apabila depressurization terjadi pada ketinggian 40.000 feet maka TUC nya hanya 15-20 detik saja , untuk 35.000 feet TUC adalah 30 detik sampai dengan 1 menit. Semakin tinggi maka seorang pilot akan memiliki waktu yang lebih sedikit untuk tetap “hidup” tidak pingsan tanpa memakai Oxygen mask.
Kualitas udara yang dihasilkan didalam kabin tentu tidak sesegar udara pegunungan di Baturaden Purwokerto, namun sudah cukup fresh and clean karena udara yang dihasilkan di kabin adalah kombinasi udara dari luar dengan recycle udara kabin pesawat yang selanjutnya disaring dengan filter anti mikroba (microbe-trapping filters)yang akhirnya menghasilkan udara sehat sesehat udara di rumah sakit kelas atas. Satu hal yang sulit dihindari adalah udara yang dihasilkan pada Cabin pesawt terbang adalah udara yang “kering” karena kandungan air yang dihasilkan hanya maksimum 15 % saja oleh karena itu beberapa airline berusaha menaikkan tingkat humidity dengan alat tambahan yang dikenal sebagai humidying system seharga lebih dari USD 180.000 dan hanya mampu menaikkan humidity sampai maksimum 25 % saja. 
Gambar Diatas Merupakan Rutee Helios Airways Flight 552 

Tugas SMPP,Pertanyaan Pemahaman Hal 13

 Pertanyaan

1. Jelaskan bagaimana dit-dit dan dah-dah dikodekan di kode Morse !

2. Jelaskan kelebihan telepon dibandingkan telegraf sebagai alat komunikasi !

3. Sebutkan dan jelaskan masing-masing fungsi 4 komponen utama pada telepon !

4. Jelaskan cara kerja mesin fax !

5. Jelaskan perbedaan televisi dengan radio sebagai alat komunikasi !

6. Pada telepon bergerak, jelaskan apa yang dimaksud dengan sel !

7. Jelaskan perbedaan teknologi GSM dan CDMA !

8. Jelaskan cara kerja vidio streaming !

9. Jelaskan apa yang di maksud dengan PDA !

10. Jelaskan apa yang dimaksud dengan smartphone !


Jawaban :

1. Dit-dit dan dah-dah dikodekan dengan cara huruf, angka, dan karakter.

2. Telegraf adalah sistem telekomunikasi yang menggunakan peralatan listrik untuk mengirim dan
    menerima
    sinyal sesuai dengan kode dalam bentuk pulsa listrik.Telegraf mengirimkan sinyal untuk jarak
    yang  jauh melalui kabel-kabel tembaga sedangkan Telepon adalah peralatan yang mengubah
    suara menjadi energi listrik dan mengirimkannya melalui kabel jaringan telepon

3. 1. Mekanisme dialing.
     - Mekanisme dialing memungkinkan seorang penelpon memasukan nomor telepon yang ingin
        di panggil.       

     2. Transmiter.
     - Transmiter atau pemancar atau sering juga disebut mikrofon berfungsi untuk mengubah suara
       menjadi arus listrik.

    3. Ringer.
     -  Ringer berfungsi untuk memberikan sinyal adanya telepon yang masuk.

    4. Receiver.
     - Receiver atau penerima berfungsi untuk mengubah arus listrik menjadi suara.

4. 1. Mengopi dokumen yang ingin dikirimkan.
    2. Mengirimkan dokumen ke nomor fax ke nomer fax yang ingin dituju.

5. Televisi adalah sistem telekomunikasi yang mengirimkandan menerima gambar dan suara
    sedangkan Radio adalah alat komunikasi yang mengirimkan suara melalui udara menggunakan
    gelombang elektromagnet.

6. Sel adalah tempat tertentu dengan cara membagi-bagi sebuah daerah ke dalam sebuah irisan
    berbentuk
    hexagonal.

7. GSM adalah kependekan dari Global System for Communication Mobile. GSM bekerja dengan
    cara mengompresi suara yang masuk ke jaringan GSM ke dalam format digital sedangkan CDMA
    merupakan singkatan dari Code Division Multiple Acces. CDMA bekerja dengan caramemecah
    data suara yang masuk menjadi paket-paket kecil dan masuk ke saluran frekuensi yang terpisah-
    pisah.

8. Video streamingbekerja dengan cara mengambil gambar menggunakan kamera yang dipasang di
    tempat tempat tertentu.

9. PDA adalah singkatan dari Personal Digital Assistant, merupakan sebuah perangkat mobile yang
    berfungsi sebagai perangkat untuk menginput dan menampilkan data.

10. Smarthphone atau telepon pintar adalah telepon bergerak yang dilengkapi kemampuan canggih,